Tokoh-tokoh Gila yang Paling Waras

Judul Asli/Penerbit: Uqala’ Al-Majanin/Dar el-Kutub al-Ilmiyah, Beirut
Penulis: Abul Qosim An-Naisaburi
Penerjemah: Abu Faishal
Penerbit: Pustaka Progressif
Cetakan: Pertama, Oktober 1999 ; Kedua, Maret 2002
Ukuran: 14 x 21 cm
Halaman: xvii + 262 hlm
ISBN: 979-8956-29-X
Jenis Cover: Soft Cover
Harga: Rp. 39.500,-


Sinopsis:

Fenomena kegilaan kerap menjadi lahan perbincangan yang cukup menarik, karena ia hadir sebagai refleksi psiko-sosial yang beragam. Begitu pula, realitas ini telah melahirkan sejumlah besar cerdik cendekia, dengan latar belakang sejarah, sosial budaya, disiplin ilmu, bahkan politik yang serba beragam pula. Realitas ini silih berganti, keluar masuk nalar kita, mewujud sebagai ayat-ayat Allah yang "sengaja" dipertontonkan Allah kepada kita.

Menariknya, kegilaan yang semata-mata merupakan gejala "disawareness" (gangguan psikologis), kini melebar menjadi perilaku tertentu, dari sebuah kelompok atau pribadi, walaupun sama sekali mereka adalah orang yang sehat dan normal. Ketika fenomena pertama tidak jarang menjadi simbol dan intuisi kebijakan bagi mereka yang arif, fenomena yang kedua ini praktis selalu membawa malapetaka. Dalam dunia politik misalnya --dan tidak tertutup dalam sektor lainnya--, sering kesadaran, intelektualitas menjadi simbol arogansi, kelicikan, kepura-puraan, tirani dan kesewenang-wenangan. Akibatnya, korban terjadi dimana-mana, baik korban moral, kebudayaan, kemanusiaan, bahkan korban fisik.

Uqala' Al-Majanin merupakan rangkaian berbagai kisah para pelaku sejarah, yang kerap bersentuhan dengan nuansa-nuansa Ilahiyah, hubungan manusia, juga percikan-percikan hikmah. Ia dikemas dengan ungkapan dan simbol-simbol kepolosan, kejujuran, juga isyarat-isyarat yang berlebihan. Ringkasnya kekaprahan dan kesalah-kaprahan berbaur menjadi satu, memunculkan suatu yang menarik, unik, bahkan menjengkelkan.


Pembahasan:

Setiap Manusia Menyandang Kegilaan? (Risalah Pembuka)

BAGIAN PERTAMA: TINJAUAN TENTANG KEGILAAN

BAGIAN KEDUA: 94 KISAH TOKOH-TOKOH GILA YANG PALING WARAS